Ban merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kendaraan karena ketika kendaraan berjalan, ban merupakan bagian dari kendaraan yang langsung bersinggungan dengan permukaan jalan. Tenaga mesin akan disalurkan ke roda dimana salah satu bagian roda adalah ban.
Ban berfungsi untuk meredam kejutan yang ditimbulkan oleh permukaan jalan yang tidak rata sehingga akan menambah kenyamanan saat berkendara.
Udara yang diisi di dalam ban ini lah yang berfungsi sebagai penyerap kejutan sehingga tekanan udara yang ada di dalam ban harus dijaga agar selalu pada tekanan yang dianjurkan, jangan sampai tekanannya terlalu besar dan terlalu rendah.
Salah satu tipe ban yang sering digunakan dewasa ini adalah tipe tube dan tipe ban tubeless. Ban tube atau ban biasa merupakan ban yang masih menggunakan ban dalam sedangkan ban tubeless yaitu tipe ban yang tidak memerlukan ban dalam. Tekanan udara yang terdapat pada ban tubeless hanya ditahan oleh lapisan di dalam ban yaitu lapisan karet yang kedap udara.
Untuk mengisi udara di dalam ban maka pada bagian pentil ini langsung dipasang pada bagian pelek roda. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar di bawah ini :
Kelebihan ban tubeless :
Ketika ban tertusuk paku tidak akan langsung kempes
Apabila berjalan tiba-tiba roda kendaraan tertusuk oleh paku sehingga ban mengalami kebocoran maka kebocoran yang terjadi ini tidak lantas langsung membuang ban menjadi kempes. Oleh sebab itu pengendara tidak akan kehilangan kontrol pengemudian dan mengecilkan resiko terjadinya kecelakaan.
Selain itu dengan ban yang tidak langsung kempes maka pengendara masih dapat berjalan mengendarai kendaraan untuk menemukan tukang tambal ban. Berbeda dengan ban biasa yang ketika tertusuk paku maka ban akan langsung kempes sehingga pengendara harus menuntun kendaraan untuk mencari tukang tambal ban.
Waktu untuk menambal lebih singkat
Karena ban tubeless tidak memakai ban dalam maka jika ban tubeless mengalami kebocoran, waktu yang dibutuhkan untuk menambal ban menjadi lebih singkat dibanding dengan ban biasa yang menggunakan ban dalam. Hal tersebut dikarenakan pada saat menambal ban tubeless tidak perlu membuka ban luar untuk mengeluarkan ban dalamnya.
Peluang terjadinya kebocoran sangat kecil
Penyebab kebocoran selain karena ban tertusuk oleh benda-benda tajam yaitu dikarenakan komponen yang ada di dalam ban tersebut. Misalnya pada ban biasa yang menggunakan ban dalam, pada umumnya bila ada kotoran yang masuk diantara ban dalam dan ban luar maka kotoran tersebut dapat merusakkan lapisan ban dalam sehingga ban dalam akan mudah sekali bocor. Kotoran yang masuk ke bagian ban dapat disebabkan karena pelek roda berkarat.
Berbeda dengan ban tubeless, karena ban tubeless tidak menggunakan ban dalam maka kemungkinan terjadi kebocoran yang disebabkan karena beberapa hal tersebut tidak akan di alami oleh ban tubeless.
Stabil pada kecepatan tinggi
Ban tubeless yang memiliki komponen bahan yang relatif tebal dan keras dibandingkan dengan ban biasa maka ban tubeless akan memiliki kemampuan yang lebih baik saat digunakan pada kecepatan tinggi apalagi saat digunakan untuk membelok pada kecepatan tinggi.
Perawatan yang lebih mudah
Perawatan yang dibutuhkan untuk ban tubeless relatif lebih mudah dibandingkan dengan perawatan pada ban biasa. Perawatan ban tubeless yang perlu diperhatikan adalah kebersihan dari bagian pelek dan ban agar tidak menyebabkan terjadinya kelonggaran.
Kelemahan ban tubeless :
Tidak dapat digunakan pada medan yang berat
Ban tubeless memiliki struktur bahan yang tebal dan keras sehingga apabila kendaraan yang menggunakan ban tubeless ini digunakan pada medan yang berat maka dalam waktu yang relatif lama maka dapat menyebabkan pelek kendaraan cepat rusak. Kondisi permukaan jalan yang tidak rata akan langsung disalurkan ke pelek sehingga akan membuat pelek menjadi rusak.
Tidak dapat digunakan pada roda dengan pelek ruji
Ban tubeless tidak dapat digunakan pada kendaraan yang menggunakan pelek ruji atau jari-jari karena pelek ruji dapat menyebabkan terjadinya kebocoran udara sehingga ban tubeless akan sangat cocok digunakan pada pelek racing.
Ban lebih berat
Ban tubeless memiliki berat yang lebih dibandingkan dengan ban biasa karena bahan untuk membuat ban tubeless ini lebih tebal.
Umur pakai ban lebih pendek
Umur pakai ban tubeless akan cenderung lebih pendek dibandingkan dengan umur pakai ban biasa. Faktor yang mempengaruhi usia pakai ban tubeless ini dikarenakan bahan compound ban ini lebih lunak.
Harganya relatif lebih mahal
Untuk masalah harga, harga ban tubeless relatif lebih mahal dibandingkan dengan harga ban biasa. Rata-rata harga ban tubeless lebih mahal 30% sampai 50% dibandingkan dengan harga ban biasa.
0 Response to "Kelebihan dan Kelemahan Ban Tubeless"
Posting Komentar